Menu
๐Ÿ“ฑ Lihat versi lengkap (non-AMP)
Fiqih Doa Sholat

Doa Setelah Sholat Witir Sesuai Sunnah

Editor: Hendra WIjaya
Update: 27 September 2023
Baca: 2 menit

ada 2 Doa yang di sunnahkan di baca setelah sholat Witir yaitu :

Doa Pertama

ุณูุจู’ุญูŽุงู†ูŽ ุงู„ู’ู…ูŽู„ููƒู ุงู„ู’ู‚ูุฏู‘ููˆุณู

โ€œSubhaanal malikil qudduus โ€“dibaca 3x- [artinya: Maha Suci Engkau yang Maha Merajai lagi Maha Suci dari berbagai kekurangan]โ€ (HR. Abu Daud no. 1430, An-Nasai no. 1735, dan Ahmad 3: 406. Al-Hafizh Abu Thahir mengatkaan bahwa sanad hadits ini shahih)

Cara Membaca doa tersebut:

Dari Ubay bin Kaโ€™ab, ia berkata

ููŽุฅูุฐูŽุง ููŽุฑูŽุบูŽ ู‚ูŽุงู„ูŽ ุนูู†ู’ุฏูŽ ููŽุฑูŽุงุบูู‡ู ุณูุจู’ุญูŽุงู†ูŽ ุงู„ู’ู…ูŽู„ููƒู ุงู„ู’ู‚ูุฏู‘ููˆุณู ุซูŽู„ูŽุงุซูŽ ู…ูŽุฑู‘ูŽุงุชู ูŠูุทููŠู„ู ูููŠ ุขุฎูุฑูู‡ูู†ู‘ูŽ

โ€œJika Rasulullah shallallahu โ€˜alaihi wa sallam telah selesai dari witirnya, beliau membaca โ€˜subhaanal malikil qudduus (sebanyak tiga kali)โ€™, beliau memanjangkan di akhirnya.โ€ (HR. An-Nasaโ€™i no. 1700, Ibnu Majah no. 1182. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa hadits ini shahih)

Dari Ibnu โ€˜Abdirrahman bin Abza, dari bapaknya, ia berkata

ูˆูŽูƒูŽุงู†ูŽ ูŠูŽู‚ููˆู„ู ุฅูุฐูŽุง ุณูŽู„ู‘ูŽู…ูŽ ุณูุจู’ุญูŽุงู†ูŽ ุงู„ู’ู…ูŽู„ููƒู ุงู„ู’ู‚ูุฏู‘ููˆุณู ุซูŽู„ูŽุงุซู‹ุง ูˆูŽูŠูŽุฑู’ููŽุนู ุตูŽูˆู’ุชูŽู‡ู ุจูุงู„ุซู‘ูŽุงู„ูุซูŽุฉู

โ€œJika mengucapkan salam, Nabi shallallahu โ€˜alaihi wa sallam membaca, โ€˜Subhaanal malikil qudduusโ€™ sebanyak tiga kali lalu beliau mengeraskan suaranya pada ucapan yang ketiga.โ€ (HR. An-Nasaโ€™i no. 1733 dan Ahmad 3: 406. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa hadits ini shahih)

Cara membacanya:

Mengeraskan bacaan terakhir berbeda dengan bacaan โ€œsubhaanal malikil qudduusโ€ di pertama dan kedua.

Memanjangkan bacaan โ€œqudduusโ€ dengan empat atau enam harakat.

Apakah Ada Tambahan โ€œRabbil Malaikati war Ruuhโ€?

Dari Ubay bin Kaโ€™ab, ia berkata

ููŽุฅูุฐูŽุง ุณูŽู„ู‘ูŽู…ูŽ ู‚ูŽุงู„ูŽ :ยซ ุณูุจู’ุญูŽุงู†ูŽ ุงู„ู’ู…ูŽู„ููƒู ุงู„ู’ู‚ูุฏู‘ููˆุณู ยป. ุซูŽู„ุงูŽุซูŽ ู…ูŽุฑู‘ูŽุงุชู ูŠูŽู…ูุฏู‘ู ุจูู‡ูŽุง ุตูŽูˆู’ุชูŽู‡ู ููู‰ ุงู„ุขุฎูุฑูŽุฉู ูŠูŽู‚ููˆู„ู :ยซ ุฑูŽุจู‘ู ุงู„ู’ู…ูŽู„ุงูŽุฆููƒูŽุฉู ูˆูŽุงู„ุฑู‘ููˆุญู ยป

โ€œJika Nabi shallallahu โ€˜alaihi wa sallam mengucapkan salam, beliau mengucapkan, โ€˜Subhaanal malikil qudduusโ€™ sebanyak tiga kali dan di suara ketiga, beliau memanjangkan suaranya. Lalu beliau mengucapkan, โ€˜Rabbil malaikati war ruuh.โ€™ โ€ (HR. As-Sunan Al-Kubra Al-Baihaqi 3: 40 dan Sunan Ad-Daruquthni 4: 371. Tambahan โ€˜rabbil malaikati war ruuhโ€™ adalah tambahan maqbulah yang diterima).

Tambahan โ€˜rabbil malaikati war ruuhโ€™ adalah tambahan yang diterima. Sehingga doa setelah witir bisa pula dengan โ€˜subhaanal malikil quddusโ€™ sebanyak 3 kali lalu bacaan terakhir dikeraskan atau dipanjangkan lalu ditambahkan dengan rabbil malaikati war ruuh.

Doa Kedua

ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ูู…ู‘ูŽ ุฅูู†ูู‘ูŠ ุฃูŽุนููˆุฐู ุจูุฑูุถูŽุงูƒูŽ ู…ูู†ู’ ุณูŽุฎูŽุทููƒูŽ ูˆูŽุจูู…ูุนูŽุงููŽุงุชููƒูŽ ู…ูู†ู’ ุนูู‚ููˆุจูŽุชููƒูŽ ูˆูŽุฃูŽุนููˆุฐู ุจููƒูŽ ู…ูู†ู’ูƒูŽ ู„ุงูŽ ุฃูุญู’ุตูู‰ ุซูŽู†ูŽุงุกู‹ ุนูŽู„ูŽูŠู’ูƒูŽ ุฃูŽู†ู’ุชูŽ ูƒูŽู…ูŽุง ุฃูŽุซู’ู†ูŽูŠู’ุชูŽ ุนูŽู„ูŽู‰ ู†ูŽูู’ุณููƒูŽ

โ€œAllahumma inni aโ€™udzu bi ridhaoka min sakhotik wa bi muโ€™afaatika min โ€˜uqubatik, wa aโ€™udzu bika minka laa uh-shi tsanaa-an โ€˜alaik, anta kamaa atsnaita โ€˜ala nafsikโ€ -dibaca 1x- [artinya: Ya Allah, aku berlindung dengan keridhaan-Mu dari kemarahan-Mu, dan dengan keselamatan-Mu dari hukuman-Mu dan aku berlindung kepada-Mu dari siksa-Mu. Aku tidak mampu menghitung pujian dan sanjungan kepada-Mu, Engkau adalah sebagaimana yang Engkau sanjukan kepada diri-Mu sendiri]. (HR. Abu Daud no. 1427, Tirmidzi no. 3566, An-Nasaโ€™i no. 1748 dan Ibnu Majah no. 1179. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa sanad hadits ini shahih)

Referensi:
http://www.sahab.net/forums/index.php?showtopic=85455
http://www.ahlalhdeeth.com/vb/showthread.php?t=344599

Artikel Terkait

Bagikan:

Link Postingan: https://www.tirinfo.com/doa-setelah-sholat-witir-sesuai-sunnah/