Menu
๐Ÿ“ฑ Lihat versi lengkap (non-AMP)
Fiqih Puasa

Siapakah Yang Boleh Mengganti Puasa Dengan Bayar Fidyah

Editor: Hendra WIjaya
Update: 27 September 2023
Baca: 1 menit

Para ulama Hanafiyah, Syafiโ€™iyah dan Hanabilah sepakat bahwa fidyah dalam puasa dikenai pada orang yang tidak mampu menunaikan qodhoโ€™ puasa. Hal ini berlaku pada orang yang sudah tua renta yang tidak mampu lagi berpuasa, serta orang sakit dan sakitnya tidak kunjung sembuh. Pensyariatan fidyah disebutkan dalam firman Allah Taโ€™ala,

ูˆูŽุนูŽู„ูŽู‰ ุงู„ู‘ูŽุฐููŠู†ูŽ ูŠูุทููŠู‚ููˆู†ูŽู‡ู ููุฏู’ูŠูŽุฉูŒ ุทูŽุนูŽุงู…ู ู…ูุณู’ูƒููŠู†ู

โ€œDan wajib bagi orang-orang yang berat menjalankannya (jika mereka tidak berpuasa) membayar fidyah, (yaitu): memberi makan seorang miskinโ€ (QS. Al Baqarah: 184).[Lihat Al Mawsuโ€™ah Al Fiqhiyah, 2/1586.

Ibnu โ€˜Abbas radhiyallahu โ€˜anhuma mengatakan,

ู‡ููˆูŽ ุงู„ุดู‘ูŽูŠู’ุฎู ุงู„ู’ูƒูŽุจููŠุฑู ูˆูŽุงู„ู’ู…ูŽุฑู’ุฃูŽุฉู ุงู„ู’ูƒูŽุจููŠุฑูŽุฉู ู„ุงูŽ ูŠูŽุณู’ุชูŽุทููŠุนูŽุงู†ู ุฃูŽู†ู’ ูŠูŽุตููˆู…ูŽุง ุŒ ููŽู„ู’ูŠูุทู’ุนูู…ูŽุงู†ู ู…ูŽูƒูŽุงู†ูŽ ูƒูู„ู‘ู ูŠูŽูˆู’ู…ู ู…ูุณู’ูƒููŠู†ู‹ุง

โ€œ(Yang dimaksud dalam ayat tersebut) adalah untuk orang yang sudah sangat tua dan nenek tua, yang tidak mampu menjalankannya, maka hendaklah mereka memberi makan setiap hari kepada orang miskinโ€.[HR. Bukhari no. 4505]

Cara Pembayaran Fidyah

Inti pembayaran fidyah adalah mengganti satu hari puasa yang ditinggalkan dengan memberi makan satu orang miskin. Namun, model pembayarannya dapat diterapkan dengan dua cara :

  • Memasak atau membuat makanan, kemudian mengundang orang miskin sejumlah hari-hari yang ditinggalkan selama bulan Ramadhan. Sebagaimana hal ini dilakukan oleh Anas bin Malik ketika beliau sudah menginjak usia senja (dan tidak sanggup berpuasa) ( Lihat Irwaul Gholil, 4/21-22 dengan sanad yang shahih )

  • Memberikan kepada orang miskin berupa makanan yang belum dimasak ( 1.5 kg beras / makanan pokok daerahnya pent. ) Alangkah lebih sempurna lagi jika juga diberikan sesuatu untuk dijadikan lauk.[Lihat penjelasan Syaikh Muhammad bin Sholih Al Utsaimin dalam Syarhul Mumthiโ€™, 2/22].
    Ust. Rochmad supriadi LC

Artikel Terkait

Bagikan:

Link Postingan: https://www.tirinfo.com/siapakah-yang-boleh-mengganti-puasa-dengan-bayar-fidyah/